Sebuah kejadian lucu menimpa oknum TNI yang berniat merampok, tapi malah masuk dalam Danau Sentani. Nasib sial ini dialami oleh dua oknum anggota TNI 751 B/S dan Rindam yang berinisila Sertu MT, Sertu A, serta seorang warga sipil berinisial AS.
Kapendam XVII Cenderawasih Letkol Susilo yang dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Rabu (5/8/2009), menjelaskan kronologis kejadian tersebut.
Menurutnya, kejadian itu terjadi pada Selasa 4 Agustus malam. Bermula saat kedua prajurit ini yang berniat meminjam uang ke AS namun AS tidak mempunyai uang. Muncul ide dari AS untuk merampok. "Merampok itu cara yang paling mudah untuk mendapatkan uang" usul AS kepada dua prajurit itu. AS pun menyarankan untuk menyatroni rumah korban bernama Goma.
Pada pukul 22.30 WIT, kedua prajurit ini bertandang ke rumah Goma yang terletak di belakang Mega Waena-Jayapura dengan alasan mengantarkan surat. Sesampainya di rumah korban, mereka berdua mengancam korban dengan pistol mainan berharap mendapatkan harta dari Goma.
Goma pun ketakutan dan berteriak minta tolong. Warga pun dengan sigap mengejar pelaku yang telah melarikan diri menggunakan mobil sewaan menuju Senatani. Namun sayang, mobil yang ditumpangi kedua prajurit ini tercebur dalam danau Sentani.
"Ketiga orang ini akan diadili secara konektivitas karena melibatkan warga sipil," jelas Letkol Susilo. Menurutnya, kedua prajurit ini telah ditahan sejak siang tadi di Pomdam XVII Cenderawasih. Sedangkan AS ditahan di Polsekta Abepura.
"Atas perbuatan mereka yang telah mencoreng nama TNI maka akan diberikan sanksi pemecatan," tegasnya.
Kata saya:
Sukuriiiinn.....
Dasar oknum tak bertanggung jawab, bukan melindungi malah merampok!
Sukuriiiinn.....
Dasar oknum tak bertanggung jawab, bukan melindungi malah merampok!
Sumber: OkeZone
|