Monday, June 29, 2009

Inilah Hidup: Jacko Tragis, Madonna Laris

Comments
Ada berita duka, ada pula kabar bahagia. Di saat raja pop Michael Jackson menutup usia dengan bergelimang utang, diva pop dunia Madonna justru dinobatkan sebagai musisi dengan bayaran termahal. C’est la vie. Itulah hidup!

Dunia musik dihebohkan dengan berita kepergian Michael Jackson pada Kamis (25/6). Penyanyi kulit hitam ini mengembuskan nafas terakhirnya akibat masalah pada jantungnya. Saat itu, Jacko tengah mempersiapkan konser kembalinya ia ke dunia musik, setelah vakum selama 12 tahun.

Hal lain yang juga menghebohkan, kepergian Jacko di usianya yang ke-50 itu ternyata meninggalkan utang sebesar US$ 400 juta, atau lebih dari Rp 4 triliun. Hal ini akibat kegagalan bisnis yang dijalankan sejak 1985. Membengkaknya kerugian dan pengeluaran per tahun sebesar Rp 200-Rp 300 miliar terus menggerus kekayaannya.

Ia bahkan harus merelakan Neverland, ranch miliknya, disita tahun 2008 silam. Neverland adalah lahan peternakan seluas lebih dari seribu hektare lengkap dengan arena bermain anak-anak. Nasib Jacko pun semakin terpuruk karena ia harus melelang benda-benda koleksinya.

Untuk menutup utangnya, Jacko pun mengadakan konser comeback. Tak kurang dari 50 konser rencananya akan digelar, dimulai di London, 13 Juli 2009 mendatang. Tiketnya laris manis, karena sejak Maret 2009, lebih dari 360 ribu tiket presale sudah laku.

Dengan usia yang hanya selisih 13 hari, Madonna mengalami nasib yang jauh berbeda dibanding Jacko. Sehari setelah meninggalnya Jacko, ratu pop ini dinobatkan sebagai musisi dengan bayaran termahal sedunia, mengalahkan Celine Dion dan Beyonce Knowles.

Menurut majalah Forbes terbitan AS, Madonna pada periode Juni 2008 hingga Juni 2009 berhasil mencetak pendapatan sebesar US$ 110 juta atau Rp 1,1 triliun. Ini adalah perjanjian pertama Madonna dengan promotor-label Live Nation yang memecahkan rekor kesepakatan dengan nilai terbesar.

Totalitas Madonna memang patut diacungi jempol. Tidak hanya piawai bernyanyi, perempuan bernama lengkap Madonna Louise Veronica Ciccone ini juga didukung kemampuan seni perannya yang mumpuni.


Sumber: Inilah.com


Read full story

Inilah Anjing Terjelek Sedunia

Comments
Gigi menonjol di bagian bawah, muka cemberut dan telinga terlihat lemas adalah ciri khas sang juara. Ya, Pabst, nama anjing itu menjadi juara dunia dalam kontes Anjing Terjelek di Dunia.

Pabst, sejenis anjing buldog campuran asal California, memenangkan kontes tahunan itu di Sonoma-Marin Fair di Northern California, Jumat(26/6).

Sumber: Kompas.com


Read full story

Friday, June 26, 2009

Pertolongan Pertama Menghadapi Cardiac Arrest (Penyebab Kematian Michael Jackson)

Comments
KOMPAS.com — Ibarat tamu tak diundang, serangan jantung bisa datang kapan saja tanpa ataupun dengan keluhan klinis. Demikian pula yang dialami oleh "King of Pop", Michael Jackson, yang dilaporkan meninggal dunia karena cardiac arrest (jantung mendadak berhenti berdenyut).

Seperti dilaporkan oleh berbagai media, pihak Jackson sempat menelepon 911 karena tiba-tiba Jackson tak bisa bernapas. Pertolongan napas buatan (cardiopulmonary resuscitation/CPR) telah dilakukan dan dia sempat dilarikan ke UCLA Medical Center. Sayang, nyawanya tak sempat tertolong.

Pada kasus cardiac arrest, jantung berhenti menjalankan tugasnya. Menurut Douglas Zipes, MD, mantan Presiden The American College of Cardiology, cardiac arrest tidak sama dengan serangan jantung, tetapi cardiac arrest juga bisa terjadi karena serangan jantung.

Berdasarkan data American Heart Association, 90 persen kasus cardiac arrest terjadi akibat penyumbatan pada sekurang-kurangnya dua cabang arteri koroner. "Cardiac arrest adalah gangguan pada ritme jantung saat bilik jantung, yakni ventricles, berdenyut terlalu cepat dan tidak teratur, yakni 4-600 kali per menit," kata Zipes.

Penyebabnya adalah kekacuan arus listrik jantung. Akibatnya, dinding bilik jantung hanya bergetar dan tidak mampu memompa darah sehingga terjadi kegagalan organ-organ vital. Kekacauan arus listrik pada jantung, menurut Zipes, disebut juga dengan ventricular fibrillation.

Berikut ini adalah pertolongan pertama yang bisa dilakukan ketika mendapatkan seseorang yang mengalami cardiac arrest:

CPR atau teknik pemulihan denyut jantung dan pernapasan merupakan tindakan pertama untuk memulihkan irama dan frekuensi normal bilik jantung. Bila belum menguasai CPR, pertolongan pertama pada cardiac arrest adalah menekan tulang dada sedalam lima sentimeter (pada orang dewasa) sebanyak seratus kali per menit. Namun, jantung harus segera mendapat alat kejut listrik yang disebut dengan defibrillator yang biasanya hanya ada di rumah sakit.


Menurut Zipes, 30-50 persen pasien cardiac arrest tidak mengalami gejala gangguan jantung. "Anda bisa saja tak pernah merasa sakit di bagian dada, sulit bernapas, atau napas pendek-pendek. Intinya, tak ada tanda-tanda bahaya yang dialami," katanya seperti dikutip situs WebMD.

Mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau ada anggota keluarga yang pernah meninggal mendadak perlu mewaspadai terjadinya cardiac arrest. Upaya pencegahan lain adalah dengan menjalankan gaya hidup sehat dan rutin berolahraga.


Sumber: Kompas.com

Read full story

Thursday, June 25, 2009

Video: Presiden Dikencingi Seekor Monyet!

Comments
Pihak keamanan sebuah negara pasti sangat ketat dalam menjaga keamanan kepala negaranya. Tapi, pada kasus ini terlihat, keamanan sepertinya tidak siap mengatasi gangguan dari tamu tak diundang dan tak disangka-sangka.

Kejadiannya pada saat Presiden Zambia, Rupiah Banda sedang menggelar konferensi pers. Semua orang terlihat serius. Tiba-tiba, Sang Presiden menoleh ke atas, karena merasa ada sesuatu yang mengenai dirinya dari atas.

Ketika menoleh ke atas, Banda melihat seekor monyet sedang bertengger santai di atas pohon dekat tempatnya duduk. Ternyata, Sang Presiden telah dikencingi si tamu tak diundang itu, siapa lagi kalo bukan si monyet!

Monyet tersebut merupakan salah satu dari banyak kera yang bersarang di pepohonan yang terdapat di luar kantor Banda.

"Kamu mengencingi jas saya," katanya pada si monyet itu. Walaupun sedikit kesal, Banda coba melucu. "Mungkin ini adalah sebuah berkat", katanya. Yang lucunya lagi, saat disorot kamera, si monyet terlihat seperti membuang muka, seakan tidak mau di sorot kamera.

Walaupun sedikit agak kikuk setelah ada insiden ini, konferensi pers tetap dilanjutkan.

Wah, kurang ajar juga nih si monyet, berani-beraninya kencingin Presiden. Tapi nggak apa-apa 'kali Pak Presiden, anggap aja dapat contoh parfum gratis dari langit :P

Ini videonya:


Sumber: Dari berbagai sumber

Read full story

Kuping Kanan Manusia Lebih Baik Daripada Kuping Kiri

Comments
Para peneliti mengatakan jika anda ingin seseorang berbuat sesuatu, minta lewat telinga kanan.

Para peneliti Italia menemukan bahwa orang lebih bagus memproses informasi jika permintaan diajukan lewat kuping kanan dalam tiga kali uji coba terpisah.

Mereka meyakini hal itu disebabkan karena sisi kiri otak, yang memang lebih baik dalam memproses permintaan, menerima informasi dari kuping kanan.

Penemuan ini dilaporkan dalam jurnal online Naturwissenschaffen.

Dalam penelitian pertama, 286 pengunjung klub dansa diamati saat berbincang sementara musik keras dimainkan.

Secara keseluruhan 72 persen interaksi terjadi di sisi kanan pendengaran.

Dalam penelitian kedua, peneliti mendekati 160 pengunjuk klub musik, embisikkan kata-kata yang tak bermakna dan menunggu sampel menolehkan kepala untuk menawarkan kuping kiri atau kanan.

Mereka kemudian meminta sebatang rokok.

Secara keseluruhan 58% menawarkan kuping kanan kepada peneliti dan 42% menawarkan kuping kiri.

Dalam penelitian ketiga, para peneliti dengan sengaja berbicara ke 176 pengunjung klub musik lewat kuping kanan atau kuping kiri saat meminta rokok.

Para peneliti yang berbicara ke kuping kanan mendapat lebih banyak rokok dari sebaliknya.

Otak

Para peneliti berkesimpulan: "Berbicara ke kuping kanan berarti anda mengirim kata-kata ke bagian otak yang agak lebih sensitif.

"Kesimpulan ini tampaknya sejalan dengan hipotes mengenai spesialisasi bagian otak kanan dan kiri."

Professor Shopie Scott dari Institut Ilmu syaraf Cognitif di Universitas College London sepakat dengan kesimpulan itu.

"Sebagian besar orang memproses perkataan dan bahasa di bagian kiri otak dan meski tidak selalu begitu, yang terjadi di telinga kanan diproses oleh sisi kiri otak.

"Sisi lain otak lebih terlibat dalam kegiatan seperti menterjemahkan esmosi dan itu sebabnya ada penemuan seperti itu.

"Kita juga bisa melihat kencenderungan ini saat orang mempergunakan telepon, sebagian besar secara alami akan menempelkan alat itu di telinga kanan."


Sumber: BBC Indonesia

Read full story

Ditato 56 Bintang Saat Tak Sadar, Gadis Tuntut Sang Seniman

Comments
Lucu juga beritanya nih :D

Brussels - Gadis ini hanya meminta ditato di 3 titik kecil di wajahnya tanpa merasakan rasa sakit. Sang seniman tato pun membiusnya. Bangun-bangun si gadis kaget dan shock.

Begitu pengakuan gadis yang bernama Kimberley Vlaeminck (18) ini. Gara-garanya, dia mendapati 56 tato bintang yang memenuhi seluruh wajahnya.

"Saat dia memulai akan menato wajah saya, saya tidak mau merasakan rasa sakitnya sehingga saya memilih tidur. Saya baru bangun pukul 5 pagi," kata Kimberley seperti dikutip dari AFP , Kamis (18/6/2009).

Diceritakan Vlaeminck niatnya untuk mentato 3 titik kecil di wajahnya berubah ketika sang seniman menyarankan untuk memberikan tato 3 bintang agar kelihatan lebih cantik.

"Saat saya terbangun, saya melihat ia menato hidung saya dan saya melihat apa yang telah ia lakukan kepada wajah saya. Ternyata saya menghitung ada 56 tato bintang. Ini sangat mengerikan," imbuhnya.

Gara-gara insiden itu, Vlaeminck tak berani keluar rumah dan jalan-jalan. Dia pun menuntut sang seniman. Dia ingin sang seniman bertanggung jawab untuk memulihkan wajahnya.

Caranya dengan menanggung biaya laser yang bisa menghilangkan tato. Biayanya bisa mencapai ribuan Euro.

Lantas apa kata sang seniman Rouslan Toumaniantz? Dia menyangkal pernyataan kliennya itu.

"Dia tidak tertidur selama beberapa waktu. Kami sepakat untuk tidak menggunakan hipnotis atau obat. Masalah muncul ketika ayah dan teman-temannya melihat tato yang telah dibuatnya," bela Toumaniantz.


Sumber: DetikNews

Read full story

Wednesday, June 24, 2009

Nenek Moyang Orang Eropa Ternyata Kanibal Terutama Daging Anak-anak

Comments
ATAPUERCA, Spanyol -- Tulang-belulang dari manusia pertama atau nenek moyang manusia Eropa yang ditemukan di satu situs arkeologi di Spanyol utara mengungkapkan, orang-orang prasejarah ini ternyata kanibal (pemakan manusia) terutama daging anak-anak.

"Kami yakin mereka mempraktikkan kanibalisme," kata Jose Maria Bermudez de Castro, salah seorang direktur pada proyek Atapuerca yang menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.

Pengkajian atas tulang-belulang itu mengungkapkan, mereka mempraktikkan kanibalisme dengan memakan kalangan mereka sendiri dan bukan bagian dari ritual.

Mereka memakan musuh-musuhnya setelah membunuh mereka, terutama anak-anak dan anak-anak remaja. "Ini adalah kasus kanibalisme pertama yang didokumentasi dengan baik dalam sejarah kemanusiaan, namun ini bukan yang tertua," katanya.

Tulang-belulang purba itu ditemukan di gua-gua yang sudah terpecah-pecah, patah, berantakan, bercampur dengan tulang-belulang hewan-hewan lainnya seperti kuda, rusa, rusa kutub, semua jenis binatang hasil buruan yang dimakan oleh manusia, katanya. "Ini memberikan kami dugaan bahwa kanibalisme ini merupakan gastronomi, bukan sebagai ritual."

Gua-gua Atapuerca pertama kali ditemukan pada abad ke-19, ketika satu terowongan diledakkan melewati gunung untuk pembangunan jalur kereta api. "Namun pada saat itu di Spanyol, belum cukup ada pengetahuan untuk memulai riset," kata direktur lainnya, Eudald Carbonell.

Penggalian pertama belum dilakukan sampai tahun 1978, baru kemudian pada 1984, peneliti menemukan 150 tulang-belulang manusia.

Pada 1992, mereka menemukan lagi satu tulang-belulang utuh dan dua tahun kemudian menemukan kembali tulang-belulang dari masa lebih kurang 800.000 tahun lalu.

Tulang-belulang itu diduga sebagai manusia pertama Eropa yang dikenal sebagai Homo Antecessor atau perintis atau explorer dalam Bahasa Latin.

Homo antecessor, yang hidup sebelum manusia Neanderthals dan Homo Sapiens, diduga datang ke gua Atapurca setelah bermigrasi lama dari Afrika melewati Timur Tengah, Italia utara, kemudian Perancis.

Tempat-tempat itu adalah situs yang bagus untuk dijadikan pemukiman manusia, pada pertemuan dua sungai dengan iklim yang nyaman serta kaya dengan flora dan fauna, kata de Castro.

Mereka menemukan air dan makanan dengan berburu beruang, kuda, rusa yang berarti mereka tidak mempraktikkan kanibalisme karena kekurangan pangan, melainkan karena gemar memakan daging manusia, katanya.

"Aspek yang menarik lainnya adalah bahwa sebagian besar dari 11 individu yang kami identifikasi sebagai korban adalah anak-anak atau remaja."

"Kami rasa ada juga dua orang dewasa muda termasuk seorang wanita yang mengindikasikan bahwa mereka dibunuh berdasarkan piramida demografi kelompok."

Atapuerca terletak di ujung Eurasia dan menjadi tempat berkembangnya Homo antecessor. Selagi berburu, mereka membuat peralatan karena saat itu wilayah tersebut adalah hutan lebat, kayu-kayuan, pohon sarangan dan semak belukar, dan juga banyak dihuni binatang seperti beruang, harimau dan serigala.


Sumber: Republika Online

Read full story

Tuesday, June 23, 2009

Timor Leste Juga Serobot Wilayah Indonesia

Comments
Raja Amfoang, Robi Manoh mendesak pemerintah Indonesia segera menyelesaikan batas wilayah di Natuka, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan pemerintah Timor Leste.

"Natuka adalah wilayah kita (Indonesia) dan dinyatakan sebagai zona bebas oleh kedua negara. Namun, rakyat Oecusse tetap mengklaim sebagai wilayah daratan Timor Leste sehingga menyerobot masuk sampai sejauh lima kilometer untuk berkebun di dalamnya," kata Raja Manoh di Kupang, Minggu.

Atas dasar itu, ia mendesak pemerintah Indonesia segera melakukan perundingan dengan Timor Leste untuk segera menyelesaikan batas wilayah antarkedua negara di Natuka, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, NTT itu guna mencegah terjadinya konflik antara rakyat Amfoang dengan masyarakat Oecusse di wilayah kantung (enclave) Timor Leste.

Raja Manoh berpendapat, untuk menyelesaikan batas wilayah tersebut, pemerintah harus melibatkan raja-raja di Timor seperti raja Amfoang, Timor Tengah Utara, Atambua dan raja Ambeno.

"Jika diselesaikan secara administratif pemerintahan antara kedua negara, saya optimistis wilayah tersebut akan jatuh ke tangan Timor Leste. Karena itu, para raja di Timor juga harus dilibatkan," katanya.

Ia mengungkapkan, batas wilayah yang sebenarnya antara RI-Timor Leste adalah Tepas, karena di tempat itulah dijadikan sebagai tempat pertemuan antara Raja Ambeno Oecusse dengan Raja Amfoang.

"Raja Ambeno Oecusse sudah mengakui bahwa wilayah Natuka adalah milik Indonesia, namun sudah diserobot masuk oleh penduduk Oecusse untuk berkebun. Ini sudah tidak benar lagi," katanya menegaskan.

Manoh menjelaskan, batas wilayah yang diserobot penduduk Oecusse dan diklaim sebagai daratan Timor Leste itu, karena mengacu pada batas wilayah provinsi yang ditetapkan ketika Timor Leste masih menjadi bagian dari provinsi ke-27 Indonesia.

"Guna menghindari terjadinya konflik di tapal batas, kami harapkan pemerintah Indonesia dan Timor Leste segera berunding untuk menyelesaikan batas wilayah kedua negara di Natuka," katanya.

"Masyarakat kami di sana (Amfoang) sudah menyatakan siap berperang melawan warga Oecusse jika persoalan tapal batas tidak segera diselesaikan oleh kedua negara," tambahnya.

.

Kata saya:
Weleh... Wilayah Indonesia ternyata jadi rebutan :(
Musti dijaga ketat tuh...

Sumber: AntaraNews | Ilustrasi: (link)
Read full story

Monday, June 22, 2009

Orbit Bulan Ternyata Semakin Menjauh

Comments
KOMPAS.com - Pada suatu masa—jutaan tahun ke depan—keturunan kita tidak akan bisa melihat bulan seperti sekarang.

Tidak ada lagi fenomena gerhana matahari ataupun bulan total, kecuali dalam jejak rekam sejarah sains. Lambat, tetapi pasti bulan semakin bergerak menjauh dari bumi.

Bukan tanpa alasan Neil Armstrong—manusia pertama yang menginjakkan kakinya di bulan—meninggalkan jejak panel reflektor yang terdiri atas 100 cermin beberapa menit sebelum dia meninggalkan bulan pada 21 Juli 1969. Reflektor inilah yang kemudian menuntun manusia pada penemuan fakta mencengangkan.

Memanfaatkan reflektor yang tertinggal di bulan, Prof Carrol Alley, fisikawan dari University of Maryland, Amerika Serikat, mengamati pergerakan orbit bulan. Caranya adalah dengan menembakkan laser dari observatorium ke reflektor di bulan. Di luar dugaan, dari hasil pengamatan tahunan, jarak bumi-bulan yang terekam dari laju tempuh laser bumi-bulan terus bertambah.

Diperkuat sejumlah pengamatan di McDonald Observatory, Texas, AS, dengan menggunakan teleskop 0,7 meter diperoleh fakta bahwa jarak orbit bulan bergerak menjauh dengan laju 3,8 sentimeter per tahun.

Para ahli meyakini, 4,6 miliar tahun lalu, saat terbentuk, ukuran bulan yang terlihat dari bumi bisa 15 kali lipat daripada sekarang. Jaraknya saat itu hanya 22,530 kilometer, seperduapuluh jarak sekarang (385.000 km).

Seandainya manusia sudah hidup pada masa itu, hari-hari yang dijalankan terasa lebih cepat. Hitungan kalender pun bakal berbeda. Bagaimana tidak, jika dalam sebulan waktu edar mengelilingi bumi hanya 20 hari, bukan 29-30 hari seperti sekarang. Rotasi bumi ketika itu pun berlangsung lebih cepat, hanya 18 jam sehari.

Jutaan tahun dari sekarang, seiring dengan menjauhnya bulan, hari-hari di bumi pun akan semakin lama, hingga mencapai 40 hari dalam sebulan. Hari pun bisa berlangsung semakin lama, hingga 30 jam. Lantas, mengapa ini bisa terjadi?

Takaho Miura dari Universitas Hirosaki, Jepang, dalam jurnal Astronomy & Astrophysics mengemukakan, jika bumi dan bulan, termasuk matahari, saling mendorong dirinya. Salah satunya, ini dipicu interaksi gaya pasang surut air laut.

Gaya pasang surut yang diakibatkan bulan terhadap lautan di bumi ternyata berangsur-angsur memindahkan gaya rotasi bumi ke gaya pergerakan orbit bulan. Akibatnya, tiap tahun orbit bulan menjauh. Sebaliknya, rotasi bumi melambat 0,000017 detik per tahun.

Stabilitas iklim

Fakta menjauhnya orbit bulan ini menjadi ancaman tidak hanya populasi manusia, tetapi juga kehidupan makhluk hidup di bumi. Pergerakan bulan, seperti diungkapkan Dr Jacques Laskar, astronom dari Paris Observatory, berperan penting menjaga stabilitas iklim dan suhu di bumi.

”Bulan adalah regulator iklim bumi. Gaya gravitasinya menjaga bumi tetap berevolusi mengelilingi matahari dengan sumbu rotasi 23 derajat. Jika gaya ini tidak ada, suhu dan iklim bumi akan kacau balau. Gurun Sahara bisa jadi lautan es, sementara Antartika menjadi gurun pasir,” ucapnya kepada Science Channel.

Sejumlah penelitian menyebutkan, pergerakan bulan juga berpengaruh terhadap aktivitas makhluk hidup. Terumbu karang, misalnya, biasa berkembang biak, mengeluarkan spora, ketika air pasang yang disebabkan bulan purnama tiba.

Bulan penuh juga dipercaya meningkatkan perilaku agresif manusia. Di Los Angeles, AS, kepolisian wilayah setempat biasanya akan lebih waspada terhadap peningkatan aktivitas kriminal saat purnama.

Menjauhnya bulan dari bumi diyakini ahli geologis juga berpengaruh terhadap aktivitas lempeng bumi. Beberapa ahli telah lama menghubungkan kejadian sejumlah gempa dengan aktivitas bulan. ”Kekuatan yang sama yang menyebabkan laut pasang ikut memicu terangkatnya kerak bumi,” ucap Geoff Chester, astronom yang bekerja di Pusat Pengamatan Angkatan Laut AS, seperti dikutip dari National Geographic.

Beberapa kejadian gempa besar di Tanah Air yang pernah tercatat diketahui juga terkait dengan pergerakan bulan. Gempa-tsunami Nanggroe Aceh Darussalam (2004), Nabire (2004), Simeuleu (2005), dan Nias (2005) terjadi saat purnama. Gempa Mentawai (2005) dan Yogyakarta (2005) terjadi pada saat bulan baru dan posisi bulan di selatan.

Misi terbaru NASA

Kini, bulan sebagai tetangga terdekat bumi kembali menjadi perhatian riset astronomi di dunia. Badan Penerbangan dan Antariksa AS (NASA) pada Jumat (19/6) meluncurkan wahana LCRoS (Lunar Crater Observation and Sensing Satellite) di Cape Canaveral, AS. Wahana ini adalah bagian dari misi Lunar Reconnaissance Orbiter (LRO), yaitu persiapan program mengembalikan astronot ke bulan tahun 2020 setelah terakhir dilakukan pada 1969-1972 (Reuters, 18/6).

Sasaran utama misi LCRoS untuk memastikan ada tidaknya air beku yang dipercaya berada di kawasan kawah gelap dekat kutub bulan. Dibantu dengan LRO yang memetakan permukaan di bulan secara detail, kedua misi baru ini mengisyaratkan hal besar: menancapkan tonggak baru soal kemungkinan membangun koloni di luar bumi!

Namun, dengan penuh kerendahan hati, Craig Tooley, LRO Project Manager, mengatakan, ”Pengetahuan kita tentang bulan secara keseluruhan saat ini masih minim. Kita punya peta lebih baik tentang Mars, tetapi tidak untuk bulan kita sendiri.”


Sumber: Kompas.com

Read full story

Wednesday, June 17, 2009

Orang Miskin Dapat Ponsel dan Pulsa Gratis

Comments
TEMPO Interaktif, Jakarta: Pemerintah Amerika Serikat menggratiskan ponsel sekaligus pulsanya bagi warga mereka yang miskin. Pemerintah Washington memberi subsidi US$10 (Rp 100 ribu) untuk setiap warga miskin, dana yang cukup untuk mengangsur ponsel dan pulsa US$ 3 (Rp 30 ribu) perbulan.

Seperti ditulis New York Times edisi Senin (15/6), sejak November, jumlah pelanggan telepon selular yang menggunakan subsidi (sebagian gratis sepenuhnya) berlipat dua mencapai 1,4 juta orang.

Subsidi Lifeline dimulai pada 1984, saat ponsel boleh dikatakan belum terdengar keberadaannya. Saat itu pemerintah diwajibkan memberi subsidi kepada warga yang miskin agar bisa mendapat sambungan telepon rumah.

Untuk mendapat subsidi yang bernama Lifeline ini, seseorang harus memenuhi standar garis di bawah kemiskinan yang ditentukan pemerintah.

Tahun lalu program subsidi ini mencapai nilai US$800 juta (Rp 8 triliun) dan sebagian besar diterima para pelanggan telepon tetap. Dana ini datang dari pajak yang diterima dari tagihan telepon.

Sejumlah operator ponsel mulai mencari celah agar pelanggan mereka yang miskin, tidak hanya pelanggan telepon rumah yang miskin, mendapat subsidi juga. Merekapun melamar ke pemerintah negara bagian untuk mendapat jatah subsidi.

Sebagian negara bagian setuju, sebagian lagi--seperti California--sedang mempertimbangkan, sebagian lagi menyerahkan persoalan ke Komisi Komunikasi Federal (FCC).

Sejumlah operator ponsel besar Amerika, seperti Sprint Nextel dan AT&T, ikut berebut jatah menyediakan ponsel subsidi ini. Tapi operator yang benar-benar berkonsentrasi pada ponsel dan pulsa subsidi adalah Tracfone dengan program bernama Safelink.

Program ponsel dan pulsa subsidi ini dimulai di negara bagian Tennessee pada Agustus silam tapi sekarang sudah beroperasi di 16 negara bagian. Setiap kali membuka pasar baru, mereka selalu membuat iklan televisi yang isinya betapa gampang memiliki ponsel Motorola.


Read full story

Jangan Tertarik Lihat Sandra Dewi Bugil

Comments
JAKARTA, KOMPAS.com - Siapa sih yang tidak tertarik kalau ada kiriman informasi yang miring soal artis yang lagi ngetop. Apalagi ditambah embel-embel "bugil". Kira-kira apa yang Anda lakukan kalau di dalam USB flash teman ada file dengan nama Sandra Dewi Bugil?

Jangan sekali-sekali mencoba melihatnya karena itu adalah virus komputer yang mencatut nama Sandra Dewi saja. Langsung delete saja kalau antivirus Abnda sudah mendeteksinya. Fyuh, makanya jangan mudah tertipu surga dunia. Virus ini menyebar menggunakan removable drive/usb sebagai sarananya.

Norman Security Suite mendeteksi varian virus Sandra Dewi ini dengan nama W32/Obfuscated.B!genr. Dari script virus yang dibuat, si pembuat virus ini juga ikut membawa dan memunculkan nama STMIK PPKIA, salah satu kampus komputer di Kalimantan Timur.

Ciri-ciri dari file virus ini, di antaranya:

· Memiliki ukuran file sebesar "132 kb".
· Mempunyai type file "Application".
· Berextension file "exe".
· Memiliki icon gambar (JPEG image).

Virus Sandra Dewi dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman visual basic. Jika virus berhasil menginfeksi, maka ia akan membuat beberapa file virus di antaranya :

· C:-Sandra Dewi Bugil.exe (pada semua root drive)
· C:-Documents and Settings-%user%-Start Menu-Programs-Startup-Sandra Dewi Bugil.exe
· C:-WINDOWS-Sandra Dewi Bugil.exe
· C:-WINDOWS-system32- Sandra Dewi Bugil.exe
· Membuat duplikat file virus pada setiap folder yang ada pada removable drive/usb.

Virus Sandra Dewi juga menampilkan sebuah pesan sebelum login (gambar 1).

"Sangat sakit rasanya apabila cinta kita ditolak oleh seseorang, pada zaman dahulu orang menggunakan fasilitas dukun sebagai media untuk mendapatkan cintanya. Seiring dengan berkembangnya Teknologi informasi, media yang digunakannya untuk mendapatkan cintanya adalah VIRUS"

Blok fungsi Windows

Secara umum virus tidak merusak sistem namun mengganggu. Virus akan mencoba melakukan usaha blok terhadap beberapa fungsi Windows. Beberapa fungsi Windows yang di blok di antaranya sebagai berikut :

· Folder Options (dilakukan untuk mencegah akses terhadap file/folder yang disembunyikan)
· Registry Editor (dilakukan untuk mencegah akses perbaikan registry)
· Search/Find (dilakukan untuk mencegah dari pembersihan virus)
· Command Prompt (dilakukan untuk mencegah dari proses kill virus)
· Task Manager (dilakukan untuk mencegah proses monitoring virus)
· Control Panel (dilakukan untuk mencegah akses kontrol dari OS komputer)
· MsConfig/System Configuration Utility (dilakukan untuk mencegah akses pada startup)

Selain itu, virus juga mencoba melakukan usaha blok terhadap beberapa fungsi Windows yang lain di antaranya :

· Disable klik kanan pada desktop.
· Disable "All Programs" pada Start Menu.
· Disable menu Log Off/Turn Off pada Start Menu.

Dengan usaha ini, virus mencoba agar pengguna komputer kesulitan dalam menjalankan program tertentu, dan bahkan kesulitan untuk me-restart, log-off maupun shutdown komputer.

Pada System Properties, virus akan merubah RegisteredOwner menjadi Dewi Bugil dan RegisteredOrganization menjadi Sandra.(gambar 2)

Virus akan merubah header Internet Explorer (IE) saat akan menjalankan aplikasi Internet Explorer, dengan tambahan ::CREATION::BUDI::DARMA::.(gambar 3)

Untuk memastikan agar file dapat berjalan dengan baik pada saat komputer dijalankan, virus menyisipkan file virus pada startup windows sehingga akan langsung aktif jika kita sudah masuk windows. File virus yang aktif pada startup yaitu C:-Documents and Settings-%user%-Start Menu-Programs-Startup-Sandra Dewi Bugil.exe

File virus yang aktif ini menjalankan program Splash, program ini tidak dapat di geser ataupun di tutup kecuali pada tombol Keluar. Jika tombol Keluar di klik, maka akan muncul pop-up: "KONFIRMASI kirim email kepada budi_9***@yahoo.com"

Apapun yg di klik, baik tombol Yes maupun No akan membuat shutdown komputer kita dengan memunculkan jendela System Shutdown dalam waktu 1 menit. Untuk melakukan blok fungsi Windows, "Command Prompt" Windows, dan pesan login, virus akan membuat beberapa string registry.

Sumber: Kompas tekno

Read full story

Robot Bandung Raih Emas di San Francisco

Comments
TEMPO Interaktif, Jakarta: Tim robotika Indonesia yang diwakili oleh tim DU-114 dan Next-116 dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) Bandung menyabet medali emas di acara Robogames 2009 di Fort Mason, San Francisco, Amrika Serikat.

Acara yang berlangsung pada 13-14 Juni 2009 itu , tim Unikom memenangi kategori Open Firefighting Autonomous Robot. Kategori ini memberi misi pada robot untuk menemukan dimana letak api, lalu mematikannya

“Kategori ini diikuti sembilan tim dari universitas dan komunitas robotika di Amerika dan Inggris serta dua tim dari Indonesia,” ujar pembimbing tim Yusrila Y Kerlooza dalam keterangan persnya yang diterima Tempo, Selasa (16/6). Dua tim dari Indonesia adalah tim DU-114 dan NEXT-116.

Menurut Yusrila, selain tim DU-114 yang memenangkan medali emas, tim NEXT-116 juga meraih perhatian dari pujian dari peserta karena penampilannya. Robot Next-116 merupakan satu-satunya tim yang menampilkan robot berkaki (walking robot) pada kategori yang sama.

Ini adalah pertamakalinya Indonesia mengikuti acara kompetisi yang sempat tercatat dalam Guinness Book of Records sebagai World’s Largest Robot Competition.

Kedua robot itu merupakan rancangan dua mahasiswa Unikom yakni Rodi Hartono dan Stevanus Akbar Alexander. Adapun nama robot DU-114 dan Next 116 diambil dari singkatan alamat kampus mereka, yaitu Jalan Dipati Ukur nomor 114 Bandung.

Kedua robot ini sebelumnya pernah bertarung dalam sejumlah kompetisi robot tingkat regional dan nasional. Hasilnya, kedua robot mini ini menyabet juara, antara lain Juara Satu Divisi Senior Beroda Kontes Robot Cerdas Indonesia 2007 dan Juara Satu Divisi Senior Berkaki Kontes Robot Cerdas Indonesia tahun lalu.

Bobot kedua robot itu hampir sama. DU-114 memiliki bobot 3,5 kilogram sedangkan Next 116 berbobot 30 kilogram. DU-114, yang memiliki panjang 29 centimeter dan lebar 21 centimeter dilengkapi roda sebagai alat penggeraknya. Adapun Next 116, robot sepanjang 30 centimeter dan lebar 24 centimeter itu, dilengkapi enam kaki di kedua sisi badannya.

RANA AKBARI FITRIAWAN


Sumber: TempoInteraktif.com

Read full story

Saturday, June 13, 2009

Perguruan Tinggi Negeri Di Indonesia Sepakat Tidak Menerima Mahasiswa Baru Asal Malaysia

Comments
JAKARTA, KOMPAS.com- Para rektor perguruan tinggi negeri (PTN) sepakat tidak menerima mahasiswa baru asal Malaysia pada Seleksi Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri (SMPTN) tahun ajaran 2009 karena menilai sikap lembaga pendidikan tinggi di Malaysia merendahkan mahasiswa Indonesia.

Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Dr Herry Suhardiyanto MSc mengatakan, kesepakatan tersebut hanya untuk calon mahasiswa asal Malaysia yang akan mengikuti SMPTN saja, sedangkan melalui jalur lainnya tetap terbuka.

"Penolakan PTN di Indonesia karena kami saat ini belum siap menerimanya dan para rektor tengah mengkaji kembali," kata Herry Suhardiyanto, Jumat (12/6) malam.

Menurut dia, penolakan terhadap calon mahasiswa asal Malaysia tersebut tidak selamanya, tapi akan dievaluasi lagi untuk tahun ajaran berikutnya. Ketidaksiapan PTN di Indonesia, kata dia, antara lain karena sikap dari lembaga pendidikan tinggi di Malaysia yang dinilai merendahkan mutu pendidikan di Indonesia, khususnya Fakultas Kedokteran.

Mahasiswa kedokteran Indonesia yang akan melanjutkan pendidikan di Malaysia harus diseleksi atau tes lebih dulu melalui sebuah lembaga pendidikan. "Jika seleksi atau tes dari lembaga tersebut menyatakan mahasiswa kedokteran Indonesia tidak layak, maka tidak bisa melanjutkan pendidikan di Malaysia," katanya.

Menurut dia, karena itu para rektor PTN sepakat tidak menerima calon mahasiswa baru asal Malaysia melalui SMPTN tahun ajaran 2009, sedangkan melalui jalur lainnya tetap terbuka.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional (Dirjen Dikti Depdiknas) Fadli Jalal ketika dikonfirmasi hal ini mengatakan belum tahu karena belum menerima laporan. "Saya belum bisa memberikan pernyataan, tapi akan mengecek kabar ini ke forum rektor apakah benar argumen tersebut," katanya.

Kalau pun ada ketersinggungan dari para rektor PTN, kata dia, akan saya cek apa penyebabnya dan bagaimana persoalan sebenarnya. Informasi yang diterima, sebanyak 56 rektor PTN sepakat tidak menerima mahasiswa baru asal Malaysia pada tahun ajaran 2009.

Sumber: Kompas.com


Read full story

Thursday, June 11, 2009

Partai Pembajak (Software) Raih Kursi Parlemen

Comments
Stockholm - Partai Pembajak berhasil meraih kemenangan pertama mereka. Partai yang hendak melegalkan berbagi file di internet itu meraih satu kursi di parlemen.

Seperti dikutip detikINET dari AFP, Senin (8/6/2009), Pirate Party (Piratpartiet) meraup 7,1 persen suara dan mendapatkan 1 kursi dalam parlemen Uni Eropa (European Parliament). Partai tersebut memiliki misi untuk melegalkan berbagi file melalui internet dan memperkuat privasi di web.

"Isu privasi dan kemerdekaan sipil adalah hal penting bagi rakyat dan mereka menunjukkannya dalam pemilihan," ujar Anna Troberg, salah satu caleg Pirate Party.

Partai yang didirikan tahun 2006 tersebut menarik simpati masyarakat Swedia yang kecewa dengan peraturan yang mengkriminalkan pengguna internet yang aktif berbagi file. Selain itu, mereka juga kecewa karena adanya peraturan yang melegalkan pengawasan e-mail oleh pihak berwenang.

Kasus didakwanya empat pendiri The Pirate Bay juga membuat keanggotaan Pirate Party meningkat pesat. Empat warga negara Swedia pada 17 April 2009 didakwa bersalah menjalankan situs The Pirate Bay yang banyak digunakan pengguna internet untuk mencari dan mengunduh file bajakan.

Sumber: DetikInet


Read full story

Wednesday, June 3, 2009

Tulisan Prita Mulyasari Di Suara Pembaca

Comments
Berikut ini adalah tulisan Ibu Prita Mulyasari, seorang mantan pasien RS. Omni International, seperti yang dimuat di Suara Pembaca situs Detik.com


Sabtu, 30/08/2008 11:17 WIB
RS Omni Dapatkan Pasien dari Hasil Lab Fiktif
Prita Mulyasari - suaraPembaca

Jakarta - Jangan sampai kejadian saya ini akan menimpa ke nyawa manusia lainnya. Terutama anak-anak, lansia, dan bayi. Bila anda berobat berhati-hatilah dengan kemewahan rumah sakit (RS) dan title international karena semakin mewah RS dan semakin pintar dokter maka semakin sering uji coba pasien, penjualan obat, dan suntikan.

Saya tidak mengatakan semua RS international seperti ini tapi saya mengalami kejadian ini di RS Omni International. Tepatnya tanggal 7 Agustus 2008 jam 20.30 WIB. Saya dengan kondisi panas tinggi dan pusing kepala datang ke RS OMNI Internasional dengan percaya bahwa RS tersebut berstandard International, yang tentunya pasti mempunyai ahli kedokteran dan manajemen yang bagus.

Saya diminta ke UGD dan mulai diperiksa suhu badan saya dan hasilnya 39 derajat. Setelah itu dilakukan pemeriksaan darah dan hasilnya adalah thrombosit saya 27.000 dengan kondisi normalnya adalah 200.000. Saya diinformasikan dan ditangani oleh dr Indah (umum) dan dinyatakan saya wajib rawat inap. dr I melakukan pemeriksaan lab ulang dengan sample darah saya yang sama dan hasilnya dinyatakan masih sama yaitu thrombosit 27.000.

dr I menanyakan dokter specialist mana yang akan saya gunakan. Tapi, saya meminta referensi darinya karena saya sama sekali buta dengan RS ini. Lalu referensi dr I adalah dr H. dr H memeriksa kondisi saya dan saya menanyakan saya sakit apa dan dijelaskan bahwa ini sudah positif demam berdarah.

Mulai malam itu saya diinfus dan diberi suntikan tanpa penjelasan atau izin pasien atau keluarga pasien suntikan tersebut untuk apa. Keesokan pagi, dr H visit saya dan menginformasikan bahwa ada revisi hasil lab semalam. Bukan 27.000 tapi 181.000 (hasil lab bisa dilakukan revisi?). Saya kaget tapi dr H terus memberikan instruksi ke suster perawat supaya diberikan berbagai macam suntikan yang saya tidak tahu dan tanpa izin pasien atau keluarga pasien.

Saya tanya kembali jadi saya sakit apa sebenarnya dan tetap masih sama dengan jawaban semalam bahwa saya kena demam berdarah. Saya sangat khawatir karena di rumah saya memiliki 2 anak yang masih batita. Jadi saya lebih memilih berpikir positif tentang RS dan dokter ini supaya saya cepat sembuh dan saya percaya saya ditangani oleh dokter profesional standard Internatonal.

Mulai Jumat terebut saya diberikan berbagai macam suntikan yang setiap suntik tidak ada keterangan apa pun dari suster perawat, dan setiap saya meminta keterangan tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan. Lebih terkesan suster hanya menjalankan perintah dokter dan pasien harus menerimanya. Satu boks lemari pasien penuh dengan infus dan suntikan disertai banyak ampul.

Tangan kiri saya mulai membengkak. Saya minta dihentikan infus dan suntikan dan minta ketemu dengan dr H. Namun, dokter tidak datang sampai saya dipindahkan ke ruangan. Lama kelamaan suhu badan saya makin naik kembali ke 39 derajat dan datang dokter pengganti yang saya juga tidak tahu dokter apa. Setelah dicek dokter tersebut hanya mengatakan akan menunggu dr H saja.

Esoknya dr H datang sore hari dengan hanya menjelaskan ke suster untuk memberikan obat berupa suntikan lagi. Saya tanyakan ke dokter tersebut saya sakit apa sebenarnya dan dijelaskan saya kena virus udara. Saya tanyakan berarti bukan kena demam berdarah. Tapi, dr H tetap menjelaskan bahwa demam berdarah tetap virus udara. Saya dipasangkan kembali infus sebelah kanan dan kembali diberikan suntikan yang sakit sekali.

Malamnya saya diberikan suntikan 2 ampul sekaligus dan saya terserang sesak napas selama 15 menit dan diberikan oxygen. Dokter jaga datang namun hanya berkata menunggu dr H saja.

Jadi malam itu saya masih dalam kondisi infus. Padahal tangan kanan saya pun mengalami pembengkakan seperti tangan kiri saya. Saya minta dengan paksa untuk diberhentikan infusnya dan menolak dilakukan suntikan dan obat-obatan.

Esoknya saya dan keluarga menuntut dr H untuk ketemu dengan kami. Namun, janji selalu diulur-ulur dan baru datang malam hari. Suami dan kakak-kakak saya menuntut penjelasan dr H mengenai sakit saya, suntikan, hasil lab awal yang 27.000 menjadi revisi 181.000 dan serangan sesak napas yang dalam riwayat hidup saya belum pernah terjadi. Kondisi saya makin parah dengan membengkaknya leher kiri dan mata kiri.

dr H tidak memberikan penjelasan dengan memuaskan. Dokter tersebut malah mulai memberikan instruksi ke suster untuk diberikan obat-obatan kembali dan menyuruh tidak digunakan infus kembali. Kami berdebat mengenai kondisi saya dan meminta dr H bertanggung jawab mengenai ini dari hasil lab yang pertama yang seharusnya saya bisa rawat jalan saja. dr H menyalahkan bagian lab dan tidak bisa memberikan keterangan yang memuaskan.

Keesokannya kondisi saya makin parah dengan leher kanan saya juga mulai membengkak dan panas kembali menjadi 39 derajat. Namun, saya tetap tidak mau dirawat di RS ini lagi dan mau pindah ke RS lain. Tapi, saya membutuhkan data medis yang lengkap dan lagi-lagi saya dipermainkan dengan diberikan data medis yang fiktif.

Dalam catatan medis diberikan keterangan bahwa bab (buang air besar) saya lancar padahal itu kesulitan saya semenjak dirawat di RS ini tapi tidak ada follow up-nya sama sekali. Lalu hasil lab yang diberikan adalah hasil thrombosit saya yang 181.000 bukan 27.000.

Saya ngotot untuk diberikan data medis hasil lab 27.000 namun sangat dikagetkan bahwa hasil lab 27.000 tersebut tidak dicetak dan yang tercetak adalah 181.000. Kepala lab saat itu adalah dr M dan setelah saya komplain dan marah-marah dokter tersebut mengatakan bahwa catatan hasil lab 27.000 tersebut ada di Manajemen Omni. Maka saya desak untuk bertemu langsung dengan Manajemen yang memegang hasil lab tersebut.

Saya mengajukan komplain tertulis ke Manajemen Omni dan diterima oleh Og(Customer Service Coordinator) dan saya minta tanda terima. Dalam tanda terima tersebut hanya ditulis saran bukan komplain. Saya benar-benar dipermainkan oleh Manajemen Omni dengan staff Og yang tidak ada service-nya sama sekali ke customer melainkan seperti mencemooh tindakan saya meminta tanda terima pengajuan komplain tertulis.

Dalam kondisi sakit saya dan suami saya ketemu dengan Manajemen. Atas nama Og (Customer Service Coordinator) dan dr G (Customer Service Manager) dan diminta memberikan keterangan kembali mengenai kejadian yang terjadi dengan saya.

Saya benar-benar habis kesabaran dan saya hanya meminta surat pernyataan dari lab RS ini mengenai hasil lab awal saya adalah 27.000 bukan 181.000. Makanya saya diwajibkan masuk ke RS ini padahal dengan kondisi thrombosit 181.000 saya masih bisa rawat jalan.

Tanggapan dr G yang katanya adalah penanggung jawab masalah komplain saya ini tidak profesional sama sekali. Tidak menanggapi komplain dengan baik. Dia mengelak bahwa lab telah memberikan hasil lab 27.000 sesuai dr M informasikan ke saya. Saya minta duduk bareng antara lab, Manajemen, dan dr H. Namun, tidak bisa dilakukan dengan alasan akan dirundingkan ke atas (Manajemen) dan berjanji akan memberikan surat tersebut jam 4 sore.

Setelah itu saya ke RS lain dan masuk ke perawatan dalam kondisi saya dimasukkan dalam ruangan isolasi karena virus saya ini menular. Menurut analisa ini adalah sakitnya anak-anak yaitu sakit gondongan namun sudah parah karena sudah membengkak. Kalau kena orang dewasa laki-laki bisa terjadi impoten dan perempuan ke pankreas dan kista.

Saya lemas mendengarnya dan benar-benar marah dengan RS Omni yang telah membohongi saya dengan analisa sakit demam berdarah dan sudah diberikan suntikan macam-macam dengan dosis tinggi sehingga mengalami sesak napas. Saya tanyakan mengenai suntikan tersebut ke RS yang baru ini dan memang saya tidak kuat dengan suntikan dosis tinggi sehingga terjadi sesak napas.

Suami saya datang kembali ke RS Omni menagih surat hasil lab 27.000 tersebut namun malah dihadapkan ke perundingan yang tidak jelas dan meminta diberikan waktu besok pagi datang langsung ke rumah saya. Keesokan paginya saya tunggu kabar orang rumah sampai jam 12 siang belum ada orang yang datang dari Omni memberikan surat tersebut.

Saya telepon dr G sebagai penanggung jawab kompain dan diberikan keterangan bahwa kurirnya baru mau jalan ke rumah saya. Namun, sampai jam 4 sore saya tunggu dan ternyata belum ada juga yang datang ke rumah saya. Kembali saya telepon dr G dan dia mengatakan bahwa sudah dikirim dan ada tanda terima atas nama Rukiah.

Ini benar-benar kebohongan RS yang keterlaluan sekali. Di rumah saya tidak ada nama Rukiah. Saya minta disebutkan alamat jelas saya dan mencari datanya sulit sekali dan membutuhkan waktu yang lama. LOgkanya dalam tanda terima tentunya ada alamat jelas surat tertujunya ke mana kan? Makanya saya sebut Manajemen Omni pembohon besar semua. Hati-hati dengan permainan mereka yang mempermainkan nyawa orang.

Terutama dr G dan Og, tidak ada sopan santun dan etika mengenai pelayanan customer, tidak sesuai dengan standard international yang RS ini cantum.

Saya bilang ke dr G, akan datang ke Omni untuk mengambil surat tersebut dan ketika suami saya datang ke Omni hanya dititipkan ke resepsionis saja dan pas dibaca isi suratnya sungguh membuat sakit hati kami.

Pihak manajemen hanya menyebutkan mohon maaf atas ketidaknyamanan kami dan tidak disebutkan mengenai kesalahan lab awal yang menyebutkan 27.000 dan dilakukan revisi 181.000 dan diberikan suntikan yang mengakibatkan kondisi kesehatan makin memburuk dari sebelum masuk ke RS Omni.

Kenapa saya dan suami saya ngotot dengan surat tersebut? Karena saya ingin tahu bahwa sebenarnya hasil lab 27.000 itu benar ada atau fiktif saja supaya RS Omni mendapatkan pasien rawat inap.

Dan setelah beberapa kali kami ditipu dengan janji maka sebenarnya adalah hasil lab saya 27.000 adalah fiktif dan yang sebenarnya saya tidak perlu rawat inap dan tidak perlu ada suntikan dan sesak napas dan kesehatan saya tidak makin parah karena bisa langsung tertangani dengan baik.

Saya dirugikan secara kesehatan. Mungkin dikarenakan biaya RS ini dengan asuransi makanya RS ini seenaknya mengambil limit asuransi saya semaksimal mungkin. Tapi, RS ini tidak memperdulikan efek dari keserakahan ini.

Sdr Og menyarankan saya bertemu dengan direktur operasional RS Omni (dr B). Namun, saya dan suami saya sudah terlalu lelah mengikuti permainan kebohongan mereka dengan kondisi saya masih sakit dan dirawat di RS lain.

Syukur Alhamdulilah saya mulai membaik namun ada kondisi mata saya yang selaput atasnya robek dan terkena virus sehingga penglihatan saya tidak jelas dan apabila terkena sinar saya tidak tahan dan ini membutuhkan waktu yang cukup untuk menyembuhkan.

Setiap kehidupan manusia pasti ada jalan hidup dan nasibnya masing-masing. Benar. Tapi, apabila nyawa manusia dipermainkan oleh sebuah RS yang dipercaya untuk menyembuhkan malah mempermainkan sungguh mengecewakan.

Semoga Allah memberikan hati nurani ke Manajemen dan dokter RS Omni supaya diingatkan kembali bahwa mereka juga punya keluarga, anak, orang tua yang tentunya suatu saat juga sakit dan membutuhkan medis. Mudah-mudahan tidak terjadi seperti yang saya alami di RS Omni ini.

Saya sangat mengharapkan mudah-mudahan salah satu pembaca adalah karyawan atau dokter atau Manajemen RS Omni. Tolong sampaikan ke dr G, dr H, dr M, dan Og bahwa jangan sampai pekerjaan mulia kalian sia-sia hanya demi perusahaan Anda. Saya informasikan juga dr H praktek di RSCM juga. Saya tidak mengatakan RSCM buruk tapi lebih hati-hati dengan perawatan medis dari dokter ini.

Salam,
Prita Mulyasari
Alam Sutera
prita.mulyasari@yahoo.com
081513100600



Read full story
 

Subscribe

ZonS Hot News
Add to Technorati Favorites Join My Community at MyBloglog! News & Media Blogs - Blog Catalog Blog Directory

Followers

Statistics








zonsNews © 2009 | Business Ads Ready is Designed by Ipiet Supported by Tadpole's Notez