Israel adalah salah satu negara yang bersuara paling keras yang menyerukan pembatasan yang tegas pada program nuklir Iran, sementara selama ini tidak pernah ada inspeksi atau pemeriksaan terhadap kemampuan nuklir Israel.
Israel memiliki dua pusat penelitian nuklir - di Dimona dan Soreq. Perkiraan terbaru menunjukkan bahwa Israel telah memproduksi setidaknya 118 hulu ledak dengan senjata plutonium, di mana senjata seperti itu mampu dibawa menggunakan rudal balistik Jericho milik Israel.
Rudal bernama Jericho Satu, yang sekarang sudah usang, memiliki jangkauan 500 kilometer, dan bisa membawa hulu ledak nuklir seberat 20 kiloton - 20 kali lebih kuat daripada bom AS yang dijatuhkan di Hiroshima pada tahun 1945.
Jericho Dua memiliki jangkauan 1500 kilometer. Itu bisa mencapai Iran - dan diyakini dapat membawa satu megaton bom nuklir, yang artinya adalah 1.000 kali lebih kuat daripada bom Hiroshima.
Diyakini sebuah rudal Jericho Tiga sekarang sedang dikembangkan - yang akan dapat melakukan perjalanan sekitar 5.000 kilometer, sehingga jangkauannya mencakup keseluruhan area dari wilayah Iran sampai dengan benua Eropa.
Video
|